Semarang, 26 Juni 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Keamanan Pangan Sedunia tingkat Kota Semarang, Dr. Etika Ratna Noer, S.Gz., M.Si. yang merupakan Tim Pengabdian Dosen dari Departemen Ilmu Gizi Universitas Diponegoro (UNDIP) turut berkontribusi sebagai narasumber dalam sesi penyampaian materi yang berlangsung di Aula Balai Kota Semarang. Kegiatan yang mengusung tema “Optimalkan Kolaborasi, Kita Wujudkan Keamanan Pangan yang Tangguh untuk Generasi Emas” ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, mulai dari Badan Pangan Nasional, Dinas Ketahanan Pangan Kota Semarang, DPRD Kota Semarang, hingga akademisi.
Tim Dosen Ilmu Gizi UNDIP menyampaikan materi bertajuk “Gizi Seimbang Berbasis Pangan Lokal yang B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman) Menuju Generasi Emas”, yang menjadi salah satu sesi kunci dalam acara tersebut. Dalam paparannya, tim menekankan bahwa ketahanan pangan tidak hanya menyangkut aspek ketersediaan dan keamanan pangan, tetapi juga kualitas gizi yang dikonsumsi masyarakat.
“Penting bagi kita semua untuk tidak hanya memastikan pangan aman dari bahaya kimia atau biologis, tetapi juga mencermati kandungan gizinya. Pangan lokal kita sangat potensial untuk mendukung pola konsumsi yang B2SA,” ungkap salah satu dosen.
Selain sesi materi, kegiatan ini juga diramaikan dengan berbagai aktivitas seperti pengawasan pangan serentak, bazar pangan lokal, demo masak, cek kesehatan gratis, serta edukasi bahaya bahan kimia berbahaya pada pangan seperti formalin dan boraks.
Dengan keikutsertaan para akademisi, termasuk dari UNDIP, kegiatan ini menjadi bukti sinergi nyata antara pemerintah daerah, lembaga nasional, dan institusi pendidikan tinggi dalam mewujudkan keamanan dan ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kota Semarang.